TEBING TINGGI – SUMBER
Dalam menghadapi situasi perekonomian yang semakin sulit saat ini, Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengajak seluruh warga khususnya di Lingkungan II Kelurahan Lalang Kecamatan Rambutan untuk memanfaatkan segala potensi yang ada, termasuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam pohonan yang bernilai ekonomis.
Dimasa perekonomian yang semakin sulit saat ini, jangan hanya berpangku tangan dan berdiam diri, kita harus bangkit dan jangan menyerah, manfaatkan segala yang ada untuk menghasilkan uang, misalnya memanfaatkan lahan pekarangan rumah, bahkan saat ini ada padi orgaanik yang bisa ditanam secara hidroponik di pekarangan rumah.
Hal itu disampaikan Walikota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan saat melakukan kunjungan Jumat Keliling (Jumling) ke Jalan Bukit Jamu Lingkungan II Kelurahan Lalang Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi, Jumat (4/9). Turut mendampingi walikota sejumlah pimpinan SKPD antara lain, Kadis Kouperindag Syahnan Hasibuan, Kadis Pendidikan Drs H Pardamean Siregar, Direktur RSUD dr H Nanang Fitra Aulia, Kakan KP2T Suriadi M.Pd, Kakan PPAKB drg Nina Kamarina, serta Camat Rambutan M Wahyudi SSTP.
Pada kunjungan Jumat Keliling tersebut, rombongan Walikota Tebingtinggi diterima oleh Lurah Lalang Azanul Akbar Lubis S.IP yang memaparkan seputar kondisi wilayah kerja dikelurahan tersebut. Dipaparkan bahwa pencapaian pungutan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2015 hingga saat ini mencapai 95,88 persen sedangkan jumlah kepala keluarga penerima jatah beras miskin (raskin) sebanyak 211 KK.
Pada kesempatan itu, Walikota Umar Hasibuan meminta agar realisasi Pajak PBB segera dilaksanakan sesuai target yang telah ditetapkan sebab uang yang terkumpul dari pajak tersebut akan dikembalikan ke masyarakat dalam bentuk pembangunan di daerah-daerah. “Pajak PBB saat ini sudah diserahkan pengelolaan-nya kepada daerah untuk dipergunakan sebagai modal pembangunan, kalau kita tidak bisa mengolah dan memanfaatkannya kita malu dengan daerah lain”, imbuhnya.
Demikian juga dengan program layanan e-KTP diharapkan kesadaran masyarakat untuk segera melakukan perekaman data ke kantor camat setempat. “KTP elektronik itu sangat penting dan berguna bagi masyarakat. Dengan e-KTP warga akan bisa berobat ke rumah sakit dan puskesmas serta mengurus segala keperluan dikantor pemerintahan”, imbuh Umar Hasibuan.
Pada sesi dialog dengan masyarakat, salah seorang warga Sobari berharap perhatian pemerintah dengan system pengairan lahan perladangan dikawasan tersebut. Warga berharap bantuan pompa air serta sumur air bawah tanah untuk mengairi areal perladangan. Sedangkan warga lainnya, Sakino berharap pemerintah memberikan penerangan jalan di kawasan Jalan Bakti LKMD II serta pengaspalan jalan setapak yang berfungsi untuk sarana jalan mengangkut hasil-hasil pertanian setempat.
Menanggapi hal itu, walikota mengatakan bahwa pemerintah kota telah menyiapkan dana kepada masing-masing kelurahan sebesar Rp 100 juta yang bisa dipergunakan untuk memperbaiki ataupun mengatasi keperluan warga masyarakat. “Dana tersebut nantinya akan diserahkan ke kelurahan melalui kecamatan supaya bisa dipergunakan untuk keperluan masyarakat banyak”, ujar walikota.
- AGUSWAN