
TANAH KARO – SUMBER
Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, meminta agar dilakukan pembenahan dan peningkatan pembangunan jalan lingkar (ring road) Kabanjahe. Hal ini penting, guna mengurai kepadatan dan kemacetan lalu lintas di Kota Kabanjahe.
“Sebagai daerah lintas wisata, otomatis kepadatan jalan di Kota Kabanjahe tidak dapat dihindarkan. Kompleksitas perlalulintasan, khususnya di Kota Kabanjahe menjadi perhatian serius kita,” kata Terkelin saat meninjau ring road Kabanjahe, Selasa (22/11/2016).
Menurutnya, pembangunan jalan lingkar ini harus dimaksimalkan, agar dapat dimanfaatkan mengurai kemacetan sejumlah ruas jalan di inti Kota Kabanjahe. Untuk anggaran perbaikan jalan tersebut, kata dia, dapat ditampung di APBD TA 2017.
“Jalan lingkar Kabanjahe sudah mendesak difungsikan, untuk mengurai kepadatan dan kemacetan di inti kota maupun sebagian ruas jalan lainnya, khususnya di hari libur dan hari besar keagamaan,” jelasnya.
Ditambahkan, masalah transportasi khususnya kemacetan menjadi salah satu prioritas Pemkab Karo lima tahun ke depan. Apalagi, dengan semakin meningkatnya jumlah kendaraan setiap harinya, tentu harus diikuti kesiapan sarana dan prasarana yang ada.
Menurutnya, dinamika pertumbuhan transportasi dan kepadatan di inti Kota Kabanjahe yang kian tinggi, harus turut disiasati dengan ide-ide yang solutif, inovatif serta bermanfaat.
Sementara, Dasar Ginting warga Kota Kabanjahe mengamini hal itu. Ia menyebut, sudah saatnya pembangunan jalan lingkar Kota Kabanjahe ditingkatkan. Menurutnya, perlu pelebaran di beberapa titik disertai pembangunan drainase.
“Ini solusi mengurai kemacetan di inti kota. Lihat saja sejumlah ruas jalan di inti kota, saban hari macet. Kalau ditinjau dari kondisi jumlah penduduk serta luas Kota Kabanjahe, hampir dipastikan kepadatan dan kesemrawutan lalu lintas akan terjadi beberapa tahun kedepan,” sebutnya.
Lebih jauh disampaikan, Pemkab Karo perlu memikirkan pentingnya dilakukan pemekaran Kota Kabanjahe menjadi dua atau tiga kecamatan. Tujuannya, kata dia, tetap untuk mengurai kepadatan di inti kota yang kian hari dirasa semakin sesak.
“Jalan lingkar Kabanjahe sudah lama diterlantarkan dan perlu dibenahi kembali. Padahal, sudah miliaran rupiah anggaran Pemkab Karo habis untuk pembangunan jalan itu semasa kepemimpinan mantan Bupati Karo DD Sinulingga,” ungkap Dasar.
Terpisah, Kepala Dinas PUD Karo, Ir. Paten Poerba kepada SUMUT BERITA usai mengikuti seleksi kompetensi pejabat eselon II Pemkab Karo mengatakan, peningkatan jalan ring road Kota Kabanjahe sudah diprogramkan Dinas PUD Karo di APBD TA 2017.
“Besaran anggarannya belum bisa dipastikan untuk saat ini. Intinya, peningkatan jalan itu sudah diprogramkan. Sesuai instruksi Bapak Bupati Karo, jalan itu akan kita benahi untuk mengurai kepadatan di inti Kota Kabanjahe,” jelas Paten.
- PARDI SIMALANGO