DELITUA – SUMBER
Lengkap sudah penderitaan, Ngolu Marsada Samosir (44), sudah mobil Avanza BK 1691 ZM terbakar, Jumat (7/8) sekira jam 04.00 wib kemarin, rumah janda malang ini yang terletak Komplek perumahan Gading Mas, Block 9E, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, juga dikuras kawanan maling, Sabtu (8/8).
Data diperoleh kru SUMBER (sumutberita-red) di Polsek Delitua menyebutkan, kejadian apes yang menimpa pemilik koperasi Marsada Abadi dan Oukup Marsada yang terletak di Jalan AH Nasution, Titi Kuning ini, diketahui sekira jam 03.00 wib. Saat itu Marsada mengaku sedang tertidur lelap bersama anaknya dikedimanya di komplek Gading Mas, usai menjalani perawatan di RSU Mitra Sejati karena sempat mengalami shok akibat musibah kebakaran mobil yang menimpanya sehari sebelumnya.
Namun, pada saat mereka tertidur lelap, Eka (19) salah satu anak korban mendengar suara berisik di ruang tamu. Yakin kalau yang masuk kerumahnya adalah pencuri, Eka langsung berteriak maling. Mendengar teriakan anaknya, Marsada langsung keluar dari kamarnya. Mengetahui aksinya keperogok, para pelaku langsung kabur menyelamatkan diri. Meski berhasil kabur, ternyata korban Mangolu Marsada Boru Samosir mengenali salah satu pelaku berinisial Sur, tidak lain adalah seorang pria yang pernah dekat dengannya.
Lantas, begitu Boru Samosir memeriksa isi rumah, ternyata, 3 unit HP masing-masing merek Samsung Galaxi Core, Nokia dan Cherry serta satu unit laptop, telah hilang. Bukan hanya itu, uang tunai sebesar Rp 37,5 juta juga berhasil dibawa kabur oleh para pelaku.
“Para pelaku berhasil masuk dengan cara merusak gembok pintu depan rumahku. Semua harta bendaku telah habis. Aku tak tau berbuat apa lagi. Untung saja kereta Honda CBR dan Honda Beat milik anakku tak sempat dibawa”, kata Boru Samosir didampingi putra dan putrinya di Polsek Delitua, Sabtu (8/8) sekira jam 12.30 wib.
Saat diwawancarai lebih jauh apakah ada keterkaitan antara pelaku pembakaran mobil Toyota Avanza miliknya dan pelaku pencurian yang masuk kerumahnya tadi malam, Marsada enggan membeberkanya.
“Nanti-nanti saja dulu ya, saya mau buat laporan” kata Marsada sambil berlalu.
Kapolsek Delitua, AKP Daniel Marunduri Sik melalui kanit reskrim AKP Martualesi Sitepu SH MH ketika dikomfirmasi membenarkan laporan korban dan mengatakan kasusnya masih dalam penyelidikan.
- NUEL