Tiga orang carateker yang diangkat MPN PP diantaranya Syakhyan Asmara, Kodrat Shah dan H. Enteng untuk memimpin organisasi terbesar di Sumut dan melanjutkan program yang telah dijalankan almarhum serta mempersiapkan Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswillub) MPW PP Sumut.
Syakhyan menjelaskan, carateker dan pengurus MPW PP Sumut bersinergi menjalankan organisasi Pemuda Pancasila Sumut, “tahap awal kita akan melakukan konsolidasi dan akselerasi internal, menyelesaikan musyawarah cabang 21 MPC-MPC yang belum dilaksanakan dan melakukan silahturahmi dengan kader eksternal Pemuda Pancasila, “ kata Syakhyan didamping anggota carateker Kodraat Shah dan H. Enteng serta pengurus MPW PP Sumut, Sekretaris, H. Firdaus Nasution, Wakil Ketua, Yusmansyah, Taufik Edi Zulkarnain serta unsur pengurus lainnya.
Syakhyan yang juga wakil ketua umum MPN PP ini menambahkan, kesibukannnya di Jakarta yang tidak bisa ditinggal, maka dari rapat internal carateker memutuskan mengangkat Kodrat Shah sebagai Pelaksana Hariah (PLH) untuk menjalakan administrasi internal di PP Sumut. “menunjukkan ini juga disetujui oleh ketua umum dan seluruh pengurus MPW PP Sumut dan MPC-MPC se-Sumut, “ tambahnya.
Kodrat Shah yang ditunjuk sebagai PLH menyambut baik amanah yang di bebankan pada dirinya, dan siap melaknakan tugas menyelesaikan musyawarah yang tersisa 21 MPC PP lagi selambat-lambatnya selesai bulan November 2015 ini, “ini beban berat bagi saya menjalankan organisasi yang ditinggaalkan Almarhum, namun ini amanah yang harus saya emban sebagai kader Pemuda Pancasila,”sebut Kodrat
Kodrat juga mengatakan akan merangkul seluruh kader PP baik di internal pengurus maupun di eksternal dan masyarakat Pemuda Pancasila Sumatera Utara untuk menggali potensi yang ada demi membesarkan organisasi tercinta ini. “kita akan rangkul unsur-unsur senior kader PP untuk bersatu kembali bersama-sama membesarkan organisasi yang kita cintai ini, “tambah Kodrat.
Sementara itu, H. Enteng carateker anggota MPW PP Sumut mengatakan, almarhum telah banyak meninggalkan hal positif bagi organisasi ini, menurutnya, Sumut mendapatkan predikat terbaik dalam konsolidasi anggota, dan ini telah mendapatkan pengakuan dari MPN PP.
“Komunikasi positif almarhum dengan pejabat daerah, baik pemerintah, kepolisian dan TNI serta masyakarat menjadikan organisasi ini besar dibawah kepemimpinan almarhum, untuk itu almarhum akan diberikan penghargaan Satya Lencana Pengabdian“jelas Enteng.
Satu lagi tugas kita bersama, lanjut enteng, adalah menyelesaikan keinginan besar almarhum memuwudkan tugu kampung kolam yang kini pembangunannya sedang berjalan.
Disinggung soal kapan akan digelarnya Muswillub MPW PP Sumut, Enteng mengatakan akan secepat mungkin setelah selesai musyawarah MPC-MPC yang tersisa 21 MPC PP lagi yang belum di musyawarahkan.
- FIRDAUS
