MEDAN – SUMUT BERITA
Sebagai bentuk dukungan terhadap pemberantasan narkotika, puluhan Masyarakat Kecamatan Delitua, mendatangi Mapolsek Delitua, Sabtu (29/8). Kehadiran tokoh masyarakat dan tokoh adat yang tergabung dalam kelompok ‘Komit Bersih Narkoba’ langsung diterima Wakapolsek AKP Aswar, Kanit Reskrim Iptu Jonathan SH, Kanit Intel Iptu Manis Sembiring dan Camat Delitua, Kurnia Boloni Sinaga.
Dalam pertemuan yang digelar didalam Aula Mapolsek Delitua, warga pun menyampaikan keluh kesahnya dimana pada saat ini, peredaran narkotika kian marak di seputaran Kecamatan Delitua. Karena sudah terkontaminasi kepada anak remaja. Akibat maraknya peredaran narkoba tersebut, sehingga mengakibatkan aksi pencurian juga meningkat.
“Peredaran narkoba di kecamatan Delitua sudah cukup memperihatinkan. Dimana-mana banyak yang pengedar. Sehingga saat ini, lebih susah menemukan penjual goreng daripada penjual narkoba”, kata Sismsu Bukit didampingi Timan Ginting, tokoh masyarakat Delitua kepada kru Media Ini.
Kedua tokoh masyarakat ini pun menghimbau kepada Muspika Kecamatan Delitua, terkhusus dari pihak Polsek Delitua agar menangkap para bandar dan kurir serta pengedar narkoba tersebut, serta menjerat mereka dengan hukuman mati atau setidaknya dengan hukuman seberat-beratnya, sehingga Kecamatan Delitua Bersih dari narkoba. Dalam hal ini, warga pun mengaku siap memberikan informasi dan bekerja sama dengan Polisi untuk memberantas predaran narkotika.
“Kami selaku tokoh masyarakat mengharapkan Polisi bekerja lebih maksimal lagi” terang Simsu Bukit.
Sementara menurut Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Jonathan SH kepada kru Media ini menyebutkan kalau salah satu atensi Polri adalah memberantas peredaran narkotika.
“Polsek Delitua sangat menghargai perhatian warga dalam menindak peredaran narkoba. Kita sudah menyebar nomor handphone kepada masyarakat. Namun, Polisi kadang kala terkendala dilapangan dalam melakukan penindakan karena masyarakat sekarang malah melindungi bandar, pengedar, dan pemakai narkoba” beber Iptu Jonathan.
- TEPU