ASAHAN-SUMBER
Setelah sukses menggelar pelatihan protokoler yang digelar di Hotel Bintang Asahan, Rabu (24/9) lalu, KNPI Asahan kembali menggelar pelatihan managemen pemuda yang digelar di Aula Liem Café Jalan Imam Bonjol Kisaran, Sabtu (27/9) dimulai pukul 08.30 Wib hingga pukul 16.00 Wib
Dalam pelatihan ini Ketua KNPI Asahan Agus Ramanda menyebutkan pelatihan managemen ini bertujuan untuk melatih pemuda-pemuda di Asahan dalam bidang managemen sehingga bisa menjadi pemuda yang mandiri dalam karier.
“Pelatihan kali ini di tujukan agar pemuda Asahan dapat menjadi pemuda yang mandiri dengan menjalankan managemen yang baik,” ujar Agus Ramanda
Sebagai pemateri dalam pelatihan kali ini adalah Sekretaris DPD KNPI Asahan Basuki, S.Pd, MM yang mengambil materi Pengembangan Kepemimpinan Pemuda yang berisi penyadaran kepemudaan dalam pengembangan kewirausahaan serta pengembangan kepeloporan pemuda untuk mendorong kreatifitas, inovasi, keberanian melakukan terobosan dan kecepatan mengambil keputusan sesuai dengan arah pembangunan nasional melalui pelatihan, pendampingan dan atau forum kepemimpinan pemuda, sementara itu Drs. Syamsuddin Lubis MM yang merupakan Pemuda Pelopor Asahan memberikan materi Konsep Pemuda Mandiri, Kepemimpinan Strategis Dan Kepemimpinan Visioner yang berisikan perubahan paradigma kepemimpinan, Dimensi kepemimpinan strategis, visi kepemimpinan, kontribusi kepemimpinan bagi organisasi motivasi, kepemimpinan serta konsep penting fungsi pengarahan pada individu, perspektif kontemporer mengenai motivasi, perspektif kebuthan (need perspectives) mengenai motivasi dan Konsep dasar kepemimpinan.
Sementara itu Kadisporabudpar Kabupaten Asahan Erwis Edi Fauza Lubis yang diwakili Kabid Pemuda Ir. Ali Ibrahim Rao menyampaikan materi Peranan Pemerintah Dalam Pengembangan Kepemudaan di Asahan dan terakhir dari Akademisi Kabupaten Asahan Drs. H. Edi Sucipto, M.Pd menyampaikan materi Managemen Organisasi Kepemudaan.
Terpisah Ir. Syamsuddin Lubis, MM ketika ditemui kru Sumber setelah menyampaikan materinya menyebutkan kegiatan seperti ini sangat penting dimana pemuda dilatih untuk menjadi seorang interpreteniur sehingga bisa menjalankan managemen, baik untuk organisasi maupun kewirausahaan.
“Kegiatan seperti ini sangat baik dilakanakan, agar pemuda-pemuda dapat menjadi pelaku managemen yang handal baik itu di organisasi kepemudaan maupun dalam kewirausahaan,” imbuh Syamsuddin Lubis yang juga merupakan tokoh Pemuda Pelopor Asahan. (SB 47)