SUMUTBERITA.COM, Karo – Wakil Ketua I Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Karo, Letkol Inf Taufik Rizal Batubara, menggelar persentase konsep dan strategi tata cara menjalankan new normal dari status zona merah ke zona hijau di ruang Karo Command Center (KCC) Dinas Kominfo Karo, Selasa (16/6/2020).
Menurut Dandim 0205/TK ini, pihaknya bersama Aparat Penegak Hukum (APH) lainnya siap menjalankan peraturan yang berlaku. “Membangun sinergitas dalam pelaksanaan tugas new normal sangat penting. Dimensi protokol kesehatan harus dikedepankan. Ini juga masyarakat harus siap, dalam arti kata ikuti himbauan dan aturan dari pemerintah melalui tim GTPP,” jelas Taufik.
Ia menyampaikan, masalah tanggung jawab operasi tugas, pihaknya sudah siap jika dibebankan. Pihaknya, kata dia, akan bergandengan tangan bersama APH dan Satpol PP. “Sembari berjalan, kiranya Pemkab Karo mempelajari usulan dan konsep ini. Pada prinsipnya, kita siap menjalankan new normal dengan regulasi yang ada,” pungkasnya.
Menyahuti persentasi tersebut, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH menyatakan mendukung sepenuhnya konsep yang dipaparkan. Menurutnya, menuju new normal butuh sinergitas dari semua unsur elemen, mulai dari lintas masyarakat, agama, OPD dan pemangku kebijakan dalam mengikuti protokol kesehatan.
“Semua ini tetap kepada kedisiplinan dan sikap kita mematuhi SOP yang ada nantinya. Untuk menjaga agar Karo kembali lepas dari zona merah, maka semua kita dituntut lebih peduli, waspada dan patuh atas protokol kesehatan dalam memutus penyebaran Covid-19. Tentu hal ini berdampak kepada new normal, jika semua sudah berangsur pulih ke zona hijau,” imbuh Terkelin.
Ia menjelaskan, Karo saat ini masih dalam status zona merah. Oleh karena itu, masyarakat yang datang dari jalur Medan dan Deliserdang masuk ke wilayah Karo, diminta untuk menunda perjalanan. Sebab, kata dia, check point di Desa Doulu sudah dilakukan penyekatan. Bagi setiap kendaraan yang hendak masuk, akan diperiksa secara selektif, apa keperluan datang ke Karo.
“Jika tujuannya tidak masuk akal, maka kendaraan bersama penumpangnya akan diperintahkan putar balik. Sebelum hal ini terjadi, dihimbau bagi masyarakat yang hendak ke Karo, untuk sementara membatalkan rencananya. Daripada diputar balik, lebih bagus menahan diri tidak bepergian, hingga Karo dinyatakan kembali ke zona hijau menuju new normal dalam waktu dekat ini,” tutupnya.
- PARDI SIMALANGO