SUMUTBERITA.com, Karo – Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi dan Forkopimda Sumut mengikuti kegiatan panen raya padi dan bawang tahun 2022 bersama Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang di Desa Lau Kasumpat, Kecamatan Mardingding, Kabupaten Karo, Rabu (16/2/2022).
Berdasarkan amatan SUMUTBERITA.com, Gubsu dan rombongan tiba dari Medan menggunakan helikopter Polri di lapangan sepakbola Desa Buluh Pancur, Kecamatan Lau Baleng. Rombongan selanjutnya bergerak menggunakan mobil menuju Desa Lau Kasumpat dalam rangka panen raya padi dan bawang.
Turut hadir diantaranya, Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin SIP MM dan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut IBN Wiswantanu SH MH. Tiba di lapangan helikopter Desa Perbulan, mereka menyempatkan untuk menyaksikan vaksinasi masyarakat di Puskesmas Mardinding.
Dalam panen raya ini, Cory Sebayang menyampaikan bahwa Kabupaten Karo menjadi wilayah pengembangan tanaman pangan (padi dan jagung). Saat ini, kata dia, komoditi padi dan jagung surplus di Karo dan menjadi salah satu produsen terbesar di Sumatera Utara.
Kegiatan panen raya padi sawah mempunyai luas panen padi sawah mencapai 20,006 hektar dan padi gogo seluas 11,087 hektar. Produksi padi sawah mencapai 126,956 ton dengan produktivitas sebesar 63,46 kwintal/ hektar diatas rata-rata produktivitas Nasional.
“Terimakasih kepada petani yang konsisten membudidayakan padi sawah sehingga panen raya pada hari ini dapat terlaksana. Terimakasih juga kepada Pemerintah Pusat dan Pemprovsu yang selalu memberikan bantuan, dukungan dan kerjasamanya dalam pembangunan pertanian khususnya komoditi padi di Karo,” tutur Cory.
Sementara, dalam dialognya bersama petani Desa Lau Kesumpat yang dipandu Bupati Karo Cory Sebayang, Gubsu mengatakan akan memperhatikan ketersediaan kebutuhan pupuk di kawasan Desa Lau Kesumpat dengan memerintahkan ke Dinas Pertanian Sumut.
Edy mengatakan, Pemprovsu terus mendorong peningkatan produksi bawang merah dari Sumut khususnya Karo yang dikenal memiliki alam yang subur dan udara yang segar. Ia juga turut mengapresiasi para petani yang tetap semangat beraktivitas di tengah situasi sulit saat ini.
“Mereka adalah contoh bahwa kita harus tetap berdaya dan kuat di tengah pandemi. Mereka pahlawan-pahlawan pangan kita. Kita harapkan dengan produktivitas yang makin baik, intervensi di bibit, diharapkan pendapatan (income) dari petani akan meningkat,” kata Edy.
Menurutnya, Pemprovsu terus berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi bawang agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Sumut. Selain Karo dan Deli Serdang, salah satu daerah yang berhasil membudidayakan bawang putih adalah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).
Pada kesempatan yang sama, Edy Rahmayadi juga menyerahkan bantuan kepada petani berupa obat-obat pertanian, bibit padi unggul, alat pompa dan bantuan sosial berupa paket sembako. “Bantuan ini sebagai wujud perhatian pemerintah untuk peningkatan kesejahteraan para petani di Karo,” pungkasnya.
- PARDI SIMALANGO