KARO, SUMUTBERITA.com – Kontingen Jawa Timur (Jatim) berhasil memenangi cabor balap sepeda nomor Individual Downhill (DHI) kategori putra dan putri pada PON XXI 2024 yang dihelat di MTB Arena Tahura Bukit Barisan, Desa Tongkoh, Kec. Dolatrayat, Kab. Karo, Senin (9/9/2024).
Pelatih Downhill Jatim, Putu Aris dalam sesi wawancara mengungkapkan, keberhasilan anak didiknya memenangi nomor DHI hari ini berkat keseriusan dalam persiapan mengikuti perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut 2024 yang cukup lama.
“Memang kami melakukan persiapan cukup lama. Untuk training camp persiapan PON ini kami persiapkan sekitar dua tahun. Mulai dari performa hingga skill, sudah kita siapkan dari dua tahun lalu,” ungkap Putu di lokasi venue MTB Tahura Bukit Barisan.
Sejak persiapan, kata Putu, ia sudah mempersiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi perlawanan dari tim lain. Mulai dari performa, peralatan, hingga jenis ban yang akan dipakai untuk lebih mudah mengatasi medan pada rute lintasan.
“Nah, untuk mengantisipasi tim lawan, kita sudah siapkan memang ya. Teknis apapun kita siapkan. Tak kalah penting adalah psikologis anak-anak, nutrisi, hingga recovery anak-anak, semua kita siapkan. Untuk trek downhill ini kita pakai ban basah,” jelasnya.
Dari persiapan matang tersebut, lanjut Putu, anak didiknya akhirnya mampu meraih medali melebihi yang telah ditargetkan. Jika awalnya pihaknya menargetkan dua medali emas di kategori putra-putri, pada lomba ini justru mereka mampu mendapat tambahan medali perak.
“Terima kasih, syukur dan alhamdulillah atas hasil yang telah kami raih pada hari ini. Kita bisa menambah lagi dua medali emas dan satu medali perak. Terima kasih atas kerja keras seluruh pebalap Jatim yang telah konsisten menjalani semua pertandingan,” ucapnya.
Sementara, tiga pebalap Jatim yakni Dois Audi Fikriansyah, Perak Pandu Satrio Perkasa, dan Milatul Khaqimah mengaku cukup puas atas hasil pertandingan di nomor DHI hari ini.
Mereka menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh tim pendukung, pelatih, seluruh masyarakat Jatim hingga orang tua, yang beberapa di antaranya hadir di venue MTB mendukung anak-anak mereka saat bertanding.
“Ya, alhamdulillah terima kasih atas semua medali yang kami raih. Ini saya persembahkan untuk kedua orang tua dan seluruh masyarakat Jatim. Terima kasih juga untuk pelatih. Hampir dua tahun kita latihan, suka duka bareng-bareng, kami nikmati bersama-sama,” ujar Dois Audi Fikriansyah, pebalap putra Jatim peraih medali emas di nomor DHI.
Ia mengungkapkan, lomba yang digelar hari ini cukup seru meski menegangkan. Ia menyebut, trek lintasan dalam kondisi yang sangat licin dan sedikit hancur karena diguyur hujan. Meski demikian, situasi itu akhirnya bisa ia atasi dengan baik.
“Pastinya lomba ini cukup seru. Keberhasilan ini berkat strategi dari pelatih yang sangat luar biasa menyiapkan segala senjatanya terutama dari segi mental,” tuturnya.
Teks foto: Pelatih Downhill Jatim, Putu Aris (kiri) bersama tiga atlet peraih medali cabor balap sepeda nomor DHI saat memberikan keterangan kepada wartawan. SUMUTBERITA.com/dok
PENULIS: RED