SUMUTBERITA.COM, Karo – Ketua DPD RI, Ir. La Nyalla Mahmud Mattalitti menggelar kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Karo, Kamis (17/9/2020). Dalam kunjungan ini, La Nyalla menerima sebuah penghormatan berupa penabalan marga yakni marga Sitepu bebere Perangin-angin dari tokoh adat Karo.
Kehadiran La Nyalla didampingi Wakil Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin dan beberapa anggota DPD RI. Mereka disambut oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH, Ketua DPRD Karo Iriani br Tarigan, Dandim 0205/TK Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto S.Sos, dan Kapolres Karo AKBP Yustinus Setyo Indriyono SIK SH di aula kantor Bupati Karo.
Bupati Karo Terkelin Brahmana SH pada kesempatan ini menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas perhatian para senator DPD RI terhadap Kabupaten Karo. “Terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diserahkan oleh Ketua DPD RI dan rombongan ke Karo di masa pandemi saat ini,” tutur Terkelin.
Ia juga turut menyampaikan ucapan selamat atas penabalan marga Sitepu bebere Perangin-angin oleh tokoh adat Karo terhadap Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Jawa Timur itu.
Sementara, Ketua DPD RI Ir. La Nyalla Mahmud Mattalitti mengungkapkan dirinya merasa terhormat atas pemberian marga dari tokoh adat Karo kepada dirinya. “Sekarang saya sudah menjadi bagian dari masyarakat Karo. Terima kasih, Mejuah-juah,” ucap La Nyalla usai menerima penyematan pakaian adat khas Karo dari tokoh adat.
Ia juga menyampaikan rasa empati kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo dan masyarakatnya atas dua musibah yang tengah dihadapi yakni wabah Covid-19 dan erupsi Gunung Sinabung. Ia mengungkapkan, pihaknya dapat merasakan betapa beratnya situasi yang dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat Karo saat ini.
“Seperti kita lihat, area pertanian di Karo terpapar debu vulkanik. Tak jauh berbeda seperti dampak erupsi Sinabung yang dialami 6 kecamatan di Karo beberapa waktu lalu. Sekitar 7.000 hektar lahan pertanian terpapar debu vulkanik. 23 jenis tanaman hortikultura rusak, kerugian materi mencapai Rp 170 miliar,” ungkapnya.
Tak hanya itu. Dampak ekonomi akibat Covid-19 turut menambah penderitaan masyarakat Karo di sektor pertanian. Hal ini berakibat pada menurunnya harga jual serta menurunnya tingkat permintaan hasil komoditi pertanian. “Pemkab Karo diharapkan mampu mencari jalan keluar dengan membuka pasar baru,” pintanya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Perancang Undang-Undang (PPUU) DPD RI, DR. Badikenita Putri br Sitepu SE M.Si meminta dukungan Ketua DPD RI dan Senator di Komite III, agar memberi perhatian khusus terhadap nilai-nlai kearifan lokal di Karo. Terlebih, kata dia, pada hari ini Ketua DPD RI telah mendapat penabalan marga dari suku Karo menjadi marga Sitepu.
“Saat ini ada dua marga Sitepu di DPD RI. Ketua DPD RI sudah menjadi bagian dari suku Karo. Untuk itu, mari kita bersama membantu meringankan beban pemerintah dan masyarakat Karo, khusus bagi warga terdampak erupsi Gunung Sinabung. Sebab, saat ini masyarakat Karo kian kesulitan atas munculnya wabah Covid-19,” pungkas Badikenita.
Berdasarkan amatan, dalam kunker ini DPD RI menyalurkan bantuan dari BNPB dan Kementerian Kesehatan RI. Sejumlah bantuan dari BNPB diantaranya, 4.000 masker, dan 40 dirigen hand sanitizer. Sedangkan dari Kementerian Kesehatan RI terdiri atas, 1.000 masker, 1.000 alat rapid test, dan 400 set baju hazmat.
- PARDI SIMALANGO