LAPORAN : JEFRI – DELITUA
Sebuah kantor perumahan di Jalan Alfalah Kecamatan Medan Johor dibobol maling, Rabu
(4/7) malam. Akibatnya, sebuah berangkas berisi surat berharga, giro serta cek senilai
Milyaran Rupiah raib dibawa komplotan maling. Saat kejadian, kantor dalam keadaan kosong, begitu juga dengan petugas keamanan tidak ada berjaga. Diduga, pelaku pencurian lebih dari 1
orang yang masuk melalui depan dengan merusak pintu.
Informasi dihimpun di kepolisian, saat kejadian kantor tersebut tutup dan tidak ada
penghuninya. Begitu juga dengan petugas jaga yang tidak ada disagakan untuk menjga
kantor. Selain itu, lokasi tempat berdirinya kantor juga terbilang sangat jauh dari
keramaian.
Sementara, salah seorang Direktur kantor tersebut, Iswandi (37) mengaku kalau saat
kejadian dirinya tengah berada di Rumah Sakit Sembiring menemani ayahnya yang
tengah menjalani operasi. Saat itu lah, Iswandi mengaku mengetahui kejadian setelah
salah seorang warga yang tinggal di sekitar kantor menghubunginya via telepon dan
mengatakan kalau pintu kantornya terbuka lebar.
Begitu tiba di kantor, Iswandi terkejut begitu mendapati kalau pintu kantornya sudah
dalam keadaan rusak dan terbuka. Sontak Iswandi masuk ke dalam kantor dan memeriksa
isi kantor. Awalnya Iswandi sedikit legah setelah melihat sejumlah benda berharga seperti
tv, computer dan sebagainya masih utuh. Namun, kepanikan sontak menyerang Iswandi
kala mengetahui kalau brangkas berisi surat berharga, cek serta giro bernilai Milyaran
Rupiah sudah raib.
“Saat kejadian saya lagi nemani ayah saya di Rumah Sakit Sembiring. Saya tahu setelah
dihubungi salah seorang warga yang tinggal dekat kantor saya. Barang berharga lain
memang tidak hilang, namun brangkas berisi surat berharga, cek serta giro bernilai
Milyaran sudah hilang, ” ucap Iswandi saat membuat laporan ke Polsek Delitua, Kamis
(5/7) siang sekira pukul 11.00 wib.
Kapolsek Delitua, Kompol SP Sinulingga melalui Kanit Reskrim AKP Semion
Sembiring saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan itu. Kita telah menerima pengaduannya dan akan segera menindak lanjuti laporan itu,” ucap Sembiring.