Pedagang Jus Keliling Tewas di Hajar Massa di Karo, Ini Kronologinya..

Jasad korban, Dodi Muhammad Hidayat saat dikeluarkan dari ruang jenazah RSU Kabanjahe. SUMBER/pardi simalango

TANAH KARO – SUMBER

Dodi Muhammad Hidayat (27) warga Jalan Jamin Ginting, Gang Tekang, Kabanjahe, tewas dihajar massa di Dusun I, Desa Dolatrayat, Kecamatan Dolatrayat, Selasa (15/8/2017) sekira pukul 02.00 WIB dinihari.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh SUMUT BERITA dari Kanit Reskrim Polsek Tigapanah, Aiptu Rikardo Situmeang menyebutkan, pedagang jus keliling itu dihakimi massa lantaran dicurigai sebagai pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Menurutnya, dari keterangan beberapa saksi yang berhasil dikumpulkan, korban saat itu melintas dengan mengendarai sepeda motor (septor) BK 4628 AD. Korban yang terlihat beberapa kali mondar mandir, lantas mengundang kecurigaan warga dan menyetop septornya.

Warga selanjutnya meminta korban untuk menunjukkan kartu identitasnya. Namun, korban mengaku tidak membawa tanda pengenal apapun. Hal ini kian menambah kecurigaan warga. Selanjutnya, warga pun menggeledah isi tas korban.

Sial baginya, dari dalam tas miliknya, warga menemukan beberapa benda diantaranya, kunci T, tang dan alat – alat mencurigakan lainnya. Puluhan warga yang marah langsung menghajar korban. Menurut warga, di desa mereka akhir – akhir ini kerap terjadi kemalingan.

“Dua jam usai menghakimi korban, warga selanjutnya menghubungi Kepala Desa Dolatrayat, A. Sembiring. Selanjutnya, kepala desa bersama warga menyerahkan korban ke pos polisi Dolatrayat. Dua jam berikutnya kita mendapat laporan dan langsung menuju TKP,” jelas Situmeang.

Oleh petugas, korban yang mengalami luka – luka di sekujur tubuhnya selanjutnya dilarikan ke RSU Kabanjahe guna mendapatkan pertolongan medis. Naas, belum sempat ditangani pihak medis, korban akhirnya meninggal dunia di perjalanan.

“Nyawa korban tak terselamatkan. Kita sudah mengevakuasi septor korban sembari menunggu kehadiran pihak keluarga. Kasus ini sedang dalam penyelidikan. Kita akan memeriksa tiga orang saksi yang mengetahui peristiwa di lokasi kejadian tersebut,” ujarnya.

Sementara, beberapa jam berselang, pihak keluarga korban akhirnya tiba di RSU Kabanjahe. Keluarga yang melihat jasad korban di ruang jenazah sontak menjerit histeris. Oleh keluarga, jasad korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

  • PARDI SIMALANGO