MEDAN – SUMBER
Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Hj. Evi Diana Erry Nuradi, melantik Sariaty Sitompul sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Karo periode 2016-2021 di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut Medan, Kamis (30/06/2016).
Turut dilantik diantaranya Ketua TP PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Mandailing Natal (Madina), Nias, Nias Utara, Nias Barat, Nias Selatan dan Gunung Sitoli. Seluruhnya merupakan istri para bupati/walikota yang dilantik oleh Plt. Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi di Jakarta, akhir April lalu hasil Pilkada serentak 9 Desember 2015.
Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi dalam sambutannya menegaskan, TP PKK dan Dekranasda yang dilantik agar melestarikan dan mengembangkan kerajinan dan tenun daerah terutama kerajinan khas dan etnis.
Menurutnya, Sumut kaya akan berbagai kerajinan khas daerah seperti tenunan ulos, songket, ukiran-ukiran kayu, gerabah, anyaman serta kerajinan manik-manik. Kerajinan khas Sumut, kata dia, juga terkenal dengan corak ragam dan motif berbagai etnis.
“Kita harus mengembangkan hasil kerajinan daerah. Gunakan batik lokal sekali seminggu untuk pakaian dinas PNS dan anak sekolah di daerah masing-masing,” ajak Erry.
Disampaikan, menjadikan produk kerajinan lokal sebagai kebanggaan dengan cara membeli dan menggunakannya, telah membantu untuk mengembangkan perekonomian masyarakat. Dengan memakainya, kata dia, juga telah membantu mempromosikan produk kerajinan Sumut.
Sementara, Ketua TP PKK Provsu Hj. Evi Diana Erry Nuradi menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan kepada para bupati/walikota Kabupaten Karo, Pakpak Bharat, Mandailing Natal, Nias, Nias Utara, Nias Barat, Nias Selatan dan Kota Madya Gunung Sitoli.
Diharapkan, kepada bupati/walikota yang telah dilantik yang juga selaku Ketua Pembina PKK, dapat mendukung kegiatan PKK di daerahnya masing-masing. Terutama terkait dengan pembuatan berbagai kebijakan yang berhubungan dengan program di PKK.
Hal ini menurutnya sangat penting dilakukan. Karena visi dan misi PKK merupakan kegiatan yang juga mendukung pembangunan di daerah melalui 10 program pokok PKK.
Lebih lanjut disampaikan, 10 program pokok PKK sangat berkaitan erat guna mendukung keluarga sejahtera yang berbasis ekonomi. Untuk itu, kata dia, setiap anggota PKK harus bertindak dan berpikir cerdas sesuai dengan kearifan lokal masing-masing daerah, dalam melaksanakan pekerjaan dan mengatasi permasalahan yang ada di daerah.
“Tentunya dengan menggunakan kecerdasan kearifan lokal, tentunya dapat membantu setiap kegiatan PKK dan Dekranasda serta program-program pembangunan di daerah masing-masing. Mari berfikir cerdas dan bertindak tegas dalam memajukan keluarga dengan berbagai program, fasilitas, inovasi dengan memanfaatkan kearifan local,” pungkasnya.
Kepada pokja-pokja yang ada, lanjutnya, kiranya dapat berperan lebih aktif sesuai dengan tupoksi program yang ada. Sehingga, kegiatan PKK dan Dekranas di daerah masing-masing dapat tercapai dengan baik.
Usai pelantikan, dilaksanakan penyerahan buku memori untuk masing-masing daerah kepada para Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda kabupaten/kota didampingi oleh bupati/walikota.
-
PARDI SIMALANGO
