Jasad Siswa SD Ini Akhirnya Ditemukan Terapung di Danau Toba

banner 468x60
TANAH KARO – SUMBER
Jasad korban usai dievakuasi dari Danau Toba. SUMBER/pardi simalango
Jasad korban usai dievakuasi dari Danau Toba. SUMBER/pardi simalango

Setelah menghilang selama tiga hari di Danau Toba, jasad siswa Kelas 1 SD, Vikri Bangun (7) warga Desa Kuta Bangun, Kecamatan Tiga Binanga, yang terseret arus sungai di jembatan Desa Tongging, akhirnya ditemukan, Rabu (20/04/2016).

Informasi yang diperoleh SUMUTBERITA menyebutkan, jasad korban ditemukan terapung di atas air danau, beberapa jam setelah pencarian dihentikan.

banner 336x280

Kemunculan jasad tersebut sontak mengejutkan warga dan selanjutnya dilaporkan ke pihak keluarga yang masih menanti di Desa Tongging.

Isak tangis keluarga sontak pecah saat melihat jasad korban yang sudah membengkak dan terbujur kaku serta mengeluarkan bau tidak sedap. Jeritan histeris juga terdengar dari sebagian besar warga saat jasad korban diangkat dari permukaan danau yang berjarak sekitar 20 meter dari lokasi kejadian.

Menurut salah seorang keluarga korban, jasad korban selanjutnya akan dibawa ke rumah duka di Desa Kuta Bangun, untuk dikebumikan yang dilaksanakan secara adat Karo.

“Hari ini jenazahnya akan kami bawa ke kampung, langsung dikuburkan. Kami sangat bersyukur jenazahnya dapat ditemukan, walau duka mendalam masih menyelimuti kami sekeluarga,” ujar keluarga korban yang tidak menyebut namanya.

Kapolsek Tiga Panah AKP Dearma Munthe SH saat dihubungi melalui selulernya membenarkan penemuan jasad korban. “Korban ditemukan tewas terapung diatas air danau sekitar 20 meter dari lokasi. Korban langsung dibawa keluarga ke kampungnya,” kata Dearma.

Seperti diketahui, Vikri Bangun menghilang terseret arus air sungai ke Danau Toba saat menangkap ikan di jembatan Desa Tongging sejak Minggu (17/04/2016) sekira pukul 17.00 WIB kemarin. Jembatan tersebut merupakan terusan air terjun Sipiso-piso yang bermuara ke Danau Toba.

  • PARDI SIMALANGO
banner 336x280