TEBING TINGGI – SUMBER
Untuk memberikan kemudahan bagi para petani, Pemerintah kota Tebingtinggi terus berupaya melakukan berbagai langkah kebijakan, salah satunya diantaranya adalah kebijakan di bidang pajak untuk tahun 2015, Pajak Bumi dan Bangunan ( PBB ) dari lahan pertanian hanya di bayar 50 persen dan untuk tahun 2016 nantinya akan di gratiskan.
Hal ini dikatakan Walikota Tebingtinggi, Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM dalam temu ramah dengan warga masyarakat Kelurahan Teluk Karang Kecamatan bajenis ketika melaksanakan kegiatan rutin Jum’at Keliling ( Jumling) yang didampingi beberapa kepala SKP, Jumat (2/10).
Ditengah kondisi perekonomian kita yang kurang baik ini, jika untuk menambah pendapatan sulit dicapai, jalan terbaik adalah dengan melakukan penghematan, dengan memanfaatkan semua potensi yang ada.
Selain itu, Umar juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan yang ada, halaman yang kecil menjadi persoalan, tetapi yang menjadi masalah adalah kemauan, saat ini kita sedang mengembangkan tanaman hidroponik, yang dbisa ditanam didalam pot atau rak-rak bertingkat.
Walikota Umar pada kunjungan ini terkesan dengan apa yang di lihatnya langsung bahwa masyarakat di kelurahan ini telah berupaya seperti yang di harapkan pemerintah setempat dan telah memanfaatkan potensi yang ada dengan melakukan upaya budi daya jamur tiram dan pengelelolaan kompos.
Pemerintah Tebing Tinggi tetap terus berupaya memberikan bantuan terhadap warga yang kurang mampu lewat berbagai program pembangunan yang diharapkan mampu meringankan beban masyarakat. Dibidang Kesehatan Program BPJS yang diperuntukan buat keluarga miskin, sangat miskin dan mendekati miskin menjadi tanggungjawab Pemerintah dan di Tebingtinggi saat ini ada sekitar 71.000. jiwa warga yang memanfaatkan BPJS bersumber dari BPJS Kesehatan, APBN 40.000 Jiwa, Provinsi 3000 Jiwa dan APBD 28.732 Jiwa.
“Bila masih ada warga miskin yang belum memiliki kartu BPJS, bila sakit datang saja ke Rumah Sakit Umum dr H Kumpulan Pane, dan akan tetap di layani sebagaimana mestinya, saat ini kita tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik. “ Ujar Umar Zunaidi.
Selain itu juga, Walikota Tebing Tinggi mengajak segenap lapisan masyarakat untuk mencintai dan menggunakan hasil produk bangsa sendiri, tidak perlu hanya karena untuk gagah-gagahan memakai produk luar. Tidak melakukan pemborosan terutama untuk membeli barang-barang yang sama sekali kurang bermanfaat, semisal penggunaan HP yang tidak jelas penggunaannya.
“Di Indonesia berdasarkan hasil survei ada 125 juta HP yang digunakan masyarakat dan digunakan rata-rata orang Indonesia dalam sehari 5,5 jam/perorang bayangkan berapa banyak pulsa yang digunakan,” terang Umar.
Dalam kegiatan tersebut diserahkan beberapa bantuan kepada warga diantara bibit tanaman, KTP, Akte Lahir secara gratis serta bantuan berupa mesin genset untuk Kelurahan Teluk Karang.
- AGUSWAN