Gembira Ginting Resmi Pimpin F.SPTI – K.SPSI Karo

TANAH KARO – SUMBER

Prosesi penyerahan pataka oleh Conrad P Nainggolan kepada Ketua DPC F.SPTI – K.SPSI Karo, Gembira Ginting. SUMBER/pardi simalango
Prosesi penyerahan pataka oleh Conrad P Nainggolan kepada Ketua DPC F.SPTI – K.SPSI Karo, Gembira Ginting. SUMBER/pardi simalango

DPD Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia – Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (F.SPTI – K.SPSI) Sumut resmi melantik pengurus DPC F.SPTI – K.SPSI Kabupaten Karo, masa bhakti 2015 – 2019. Pelaksanaan digelar di Green Garden Hotel Berastagi, Sabtu (6/6).

Pelantikan diwarnai penyerahan pataka oleh Ketua DPD F.SPTI – K.SPSI Sumut, Conrad P Nainggolan SE MAP kepada ketua terpilih Gembira Ginting didampingi Sekretaris Andre Sitepu dan Bendahara Satjan Sihombing ST bersama 19 Pimpinan Unit Kerja (PUK) F.SPTI – K.SPSI se Kab. Karo yang turut dilantik.

Ke 19 PUK diantaranya PUK Berastagi, Dolat Rayat, Kabanjahe, Doulu Pasar, Sumber Mufakat, Gung Negri, Ketaren, Mulawari, Tiga Panah, Nagara, Merek, Kacaribu, Tiga Binanga, Tiganderket, Payung, Lau Baleng, Mitra Teknik Mardingding, KCM Mardingding dan Kacinambun.

Turut hadir dalam gelaran ini diantaranya, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, Pasi Intel Kodim 0205/TK Kapten Inf Daniel Pandia (mewakili Dandim), Kapolsek Berastagi AKP Agustinus Sitepu (mewakili Kapolres Karo), DPC F.SPTI – K.SPSI se Sumut, MPC Pemuda Pancasila Karo, DPD AMPI Karo dan para tamu undangan.

Dalam sambutannya, Gembira Ginting menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih kepada DPD F.SPTI – K.SPSI Sumut dan semua pihak yang telah mendukung dan memberikan kepercayaan kepada DPC F.SPTI – K.SPSI Kab. Karo.

“Ini tentunya merupakan tanggung jawab besar bagi kami dalam mengemban tugas penting yang diberikan. Kami akan bekerja sebaik mungkin sesuai harapan serta dapat melebarkan sayap panji – panji DPC F.SPTI – K.SPSI Kab. Karo,” cetus Gembira dihadapan ratusan kader-kader yang hadir.

Ketua DPD F.SPTI – K.SPSI Sumut, Conrad P Nainggolan SE MAP dalam kesempatan ini menyampaikan sejarah berdirinya K.SPSI di Indonesia yang lahir pada tanggal 20 Februari 1973 yang dimulai dari deklarasi Federasi Buruh Seluruh Indonesia (FBSI) oleh para tokoh pejuang buruh.

Dikatakan, pada jaman orde baru, pemerintah menginginkan agar para pekerja tidak mengalami tumpang tindih, dilakukan intergrasi di 21 serikat pekerja diintegrasikan ke FBSI. Dengan demikian, katanya, di Indonesia hanya ada satu organisasi serikat pekerja yaitu FBSI.

“K.SPSI adalah kelanjutan dari FBSI. Karena perkembangan jaman, pada tahun 1985, FBSI berubah menjadi K.SPSI dengan keanggotaan langsung. Seiring perkembangan jaman, pada tahun 1994, karena menyikapi dilakukannya gratifikasi konvensi ILO ke 87, maka semua serikat pekerja di seluruh dunia harus berbentuk konfederasi,” jelas Conrad.

Dijelaskan, SPSI bukanlah organisasi massa maupun kepemudaan, melainkan organisasi profesi dan kader.

Diungkapkan Conrad, pelantikan terhadap Gembira Ginting selaku Ketua DPC F.SPTI – K.SPSI Kab. Karo bersama jajaran pengurus merupakan yang pertama di Tanah Karo. Ia meminta, dimasa kepemimpinannya, Gembira Ginting dapat mengembang tugas sebaik-baiknya.

Sementara, Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus F.SPTI – K.SPSI Karo yang dilantik. Terkelin juga mengajak seluruh pengurus F.SPTI – K.SPSI Karo bersama-sama berbuat yang terbaik bagi masyarakat Karo sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

“Saya percaya, kader-kader F.SPTI – K.SPSI Karo tetap setia menjaga dan memelihara keharmonisan ditengah-tengah masyarakat karena Tanah Karo sangat kental dengan hubungan kekerabatan yang diaktualisasikan melalui Merga Silima, Tutur Siwaluh, Rakut Sitelu, Perkade-kaden Sepuluh Dua Tambah Sada,” kata Terkelin.

Seiring perkembangan jaman, ungkap Terkelin, F.SPTI – K.SPSI Karo perlu menjalin kemitraan yang baik dengan pemerintah daerah dan dituntut untuk menjaga dan memelihara keamanan dalam kehidupan bermasyarakat dalam rangka melaksanakan pembangunan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat Karo.

Disampaikan, tahun ini, Indonesia akan memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Peluang dan ancaman secara bersama-sama ada dihadapan kita. Mengantisipasi itu, kata Terkelin, harus optimis karena persaingan semakin kuat. Untuk itu, ia meminta SPSI Karo harus berada di garda terdepan dalam menyongsong MEA dan jadikan momentum tahun 2015 sebagai tahun peluang.

  • PARDI SIMALANGO