TEBING TINGGI-SUMBER
Puluhan massa dari Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma PP) Tebing Tinggi mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari), Senin (8/9) meminta sejumlah proyek di Dinas Pekerjaan Umum (PU) diperiksa.
“Kami generasi muda merasa memiliki tanggung jawab moral sebagai kontrol sosial mengajak melakukan pengawasan terhadap indikasi korupsi proyek pembangunan di Dinas PU,” jelas Kordinator Aksi, Wahyu Syam.
Mereka menuntut proyek yang diperiksa antara lain pembangunan jembatan Sei Padang di Kelurahan Bandar Sakti, peningkatan Jalan Gunung Lauser, pembangunan Jalan AMD, peningkatan Jalan Sudirman, pembuatan tanggul, pembangunan Masjid Agung yang tidak menyediakan ruang pekerja.
Menanggapi hal tersebut Kajari Tebingtinggi Fajar Rudi Manurung SH MH saat menerima Satma PP mengatakan, berterima kasih kepada mahasiswa yang peduli terhadap Kota Tebingtinggi.
“Sekecil apapun informasi yang adik-adik sampaikan akan kami tindak lanjuti. Apa yang adik sampaikan inti persoalannya hampir sama dengan apa yang disampaikan adik mahasiswa yang datang sebelumnya yaitu tentang Dinas PU,” ujar Fajar Rudi Manurung.
“Saya bangga Tebingtinggi dibangun dengan megah, namun terus terang saya akan kecewa jika ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab menyalahgunakannya. Perlu saya sampaikan tim untuk melakukan puldata dan pulbaket terkait yang adek mahasiswa sampaikan sudah kita bentuk dan waktu dekat akan melakukan tugas ke lapangan,” katanya. (SB 55)