LAPORAN : PARDY SIMALANGO – TANAH KARO
Keprihatinan serta kepedulian nasib para pengungsi Gunung Sinabung yang telah berbulan-bulan tinggal di posko pengungsian yang sebagian besar ditampung di Kota Kabanjahe kali ini datang dari kalangan masyarakat Karo di Kelurahan Lau Cimba, Kecamatan Kabanjahe, Sabtu (7/12) sekira pukul 15.00 Wib.
Kepedulian itu ditunjukkan dengan pemberian bantuan pangan berupa sembako ke tiga titk posko yang dihuni pengungsi dari berbagai desa disekitar Gunung Sinabung. Bantuan tersebut datang dari seorang pengusaha depot air isi ulang Adeyes Water, Ngawal Ginting didampingi istrinya Ulfa br Barus.
Pemberian bantuan yang didasari niat dan kepedulian akan nasib saudara-saudara yang berada di pengungsian ini juga turut didampingi oleh salah seorang tokoh masyarakat Kelurahan Lau Cimba, Jusuf Sempakata Sembiring serta sejumlah masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Lau Cimba.
Dalam kesempatan ini, bantuan sembako berupa beras sebanyak 12 sak, sayur-sayuran, cabai merah, kol, daging lembu, serta bumbu masak dibagikan ke tiga titik posko pengungsi diantaranya, Masjid Agung Kabanjahe, GBKP Jalan Kotacane Kabanjahe, dan Paroki Gereja Katolik Kabanjahe.
Dalam penyerahan bantuan di GBKP Jalan Kotacane, disambut langsung para pengungsi dan diterima oleh koordinator posko, Pt. Amri Sebayang secara simbolis bersama perwakilan pengungsi, Nusantara Sitepu, warga Desa Sukanalu Teran, Kecamatan Naman Teran.
“Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada warga Kelurahan Lau Cimba, khususnya kepada pengusaha Adeyes Water, Ngawal Ginting beserta keluarga yang telah turut berbagi kasih dalam membantu para pengungsi. Bantuan ini tentunya sangat berarti bagi kami, terlebih masa tanggap darurat telah diperpanjang mengingat kondisi Gunung Sinabung yang kita tidak mengetahui kapan akan berakhir,” ujar Sebayang.
Menanggapi hal itu, Ngawal Ginting yang juga didampingi salah seorang keluarga yang merupakan anggota kepolisian Polres Karo, Brigadir Ali Pren Ginting, mengungkapkan kepuasan hatinya atas penyambutan tersebut.
“Kami merasa terpanggil untuk datang kemari dan membantu saudara-saudara kami disini. Bantuan ini merupakan rejeki dari tuhan, kita berdoa agar cobaan tuhan akan musibah ini agar segera berakhir,” ungkapnya disela-sela penyerahan bantuan di posko yang menampung 625 jiwa itu.
