LAPORAN : PARDY SIMALANGO – TANAH KARO
Ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Penyelamat Tanah Karo Simalem kembali turun ke jalan, Selasa (3/12) menuntut agar Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti agar secepatnya dilengserkan dari jabatannya.
Hal ini disampaikan pendemo karena segala kebijakan yang dibuat orang nomor satu di Bumi Turang (Karo-red) itu, sebagian besar tidak berpihak kepada masyarakat Karo. Tak hanya itu, adanya hubungan khusus antara Bupati Karo dengan salah seorang warga sipil bernama Mendang br Ginting alias Molek yang notabene adalah mantan pedagang monza, dinilai pendemo telah mencoreng moral dan martabat masyarakat Karo.
Pantauan wartawan, dalam aksi tersebut, massa pendemo ramai-ramai menyuarakan agar Bupati Karo segera dilengserkan dari jabatannya. “Karo Jambi..Turunkan..Karo Jambi..Turunkan…Pa Korbet..Lengserkan,” ujar para pendemo berulang-ulang secara serentak.
Disela-sela berjalannya aksi, mantan anggota DPRD Karo, Drs. Joy Harlim Sinuhaji hadir ditengah-tengah para pendemo menyampaikan dukungannya terhadap pemakzulan Bupati Karo. Dikatakannya, dirinya juga satu kata dengan rakyat Karo menolak segala kebijakan-kebijakan yang telah dibuat oleh Karo Jambi selama ini.
“Saat ini adalah titik akumulasi dimana Bupati Karo harus dilengserkan, saya sependapat dengan itu, segala kebijakan-kebijakan yang telah dibuatnya (Bupati) telah menyakiti warga Karo, baik secara moral maupun administrasi,” ungkap pria yang kerap disapa Nonink itu.
Setelah menyampaikan orasinya, pria yang juga menjabat sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karo itu melantunkan beberapa lagu-lagu Karo diantaranya berjudul Nande. Kemeriahan itu ditambah dengan berjoged bersama para pendemo walau sempat diguyur hujan.
