LAPORAN : PARDY SIMALANGO – KABANJAHE
Sebuah lubang berdiameter lebih dari satu meter dengan kedalaman berkisar 30 cm menganga di badan jalan Jamin Ginting Kabanjahe tak jauh dari Mesjid Raya Kabanjahe.
Pantauan wartawan, jika hujan turun, lubang jalan akan tidak terlihat dikarenakan drainase yang buruk mengakibatkan air meluap dari selokan yang ada di sisi jalan menggenangi badan jalan. Kondisi ini jika dibiarkan dapat mengancam nyawa para pengendara terlebih bagi pengendara sepeda motor mengingat volume kendaraan di jalan negara itu cukup tinggi.
Menurut Erik Feridian Sembiring (30) warga Simpang Enam Kabanjahe, Selasa (29/10) menuturkan beberapa waktu lalu dirinya harus pergi ke bengkel diakibatkan lingkar keretanya baling setelah sebelummya terjerembab ke dalam lobang.
“Untung aku nggak jatuh waktu, tapi lingkar ban keretaku peyot dan harus di ganti. Bahaya kali memang lubangnya itu. Bukan cuma satu dua orang yang sudah kena disitu,” keluhnya.
Hal senada juga diutarakan Andi Siregar (31) warga Zentrum, menurut kesaksiannya beberapa waktu yang lalu, rekannya Kristop Ferri yang bercerita kepadanya, saat itu dia melintas di jalan tersebut dan sempat terjatuh dari sepeda motornya karena terjerembab ke dalam lubang yang tergenang air.
“Nggak lihat mungkin dia ada lobang makanya dia jatuh, korbannya sempat di bawa ke rumah sakit,” jelasnya.
Andi Siregar juga berharap agar pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut agar tidak ada korban yang lain. “Jangan sampek ada korban nyawa, baru diperbaiki,” jelasnya.
