Sawmil Di Desa Selamat Diduga Penampung Kayu Ilegal Logging

banner 468x60

LAPORAN : FERRI – BIRU-BIRU

Sawmill milik KC yang diduga menerima hasil Ilegal Logging

Hutan kawasan bukit barisan yang terdapat di Kecamatan Biru Biru, STM Hilir, STM Hulu dan Sibolangit Kabupaten Deliserdang gundul, akibat maraknya praktrek illegal logging yang dilakukan oknum yang ingin memperkaya diri sendiri, tanpa memperhatikan dampak kepada lingkungan. Akibatnya bisa sangkat fatal, namun tak ada tindakan yang dilakukan oleh dinas yang terkait.

banner 336x280

Seperti yang dikatakan Ketua LSM Lembaga Pemantau Pembangunan Indoesia (LPPI) Wira Ginting kepada wartawan Senin (15/7) siang di Biru-Biru, dijelaskan Wira lagi, memang belakangan ini praktek illegal logging, terus meningkat. Hal itu dikarenakan belum ada tindakan terhadap perusahaan penampung kayu illegal (Sawmill) seperti yang terdapat di Gang Mesjid dan Gang Wargo di Desa Selamat Kecamatan Biru Biru, maupun terhadap cukong pemasok illegal logging tersebut,” ujar Wira mengakhiri.

Menurut salah seorang sumber terpecaya mengatakan, kayu gelondongan hasil penebangan liar di sejumlah kecamatan tersebut, disinyalir ditampung di sebuah kilang Kayu (sawmill) milik LG dan milik KC yang berada di Desa Selamat Kecamatan Biru-Biru.

Menurutnya lagi, keberanian pengusaha tersebut menampung kayu ilegal itu, diduga adanya dukungan dari aparat berpakaian seragam. Akibatnya, perambahan hutan secara bebas dilakukan makin menggila. Bila hal ini tetap dibiarkan, mengkhawatirkan akan berakibat fatal di kemudian, ujar sumber ini sambil namanya dirahasiakan.

Dikatakannya lagi,”kita meminta semua pihak baik aparat penegak hukum, Dinas Kehutanan dan masyarakat, harus peka, dan proaktif terkait maraknya perambahan hutan khususnya di ke 4 Kecamatan ini” katanya mengakhiri.

Pantauan wartawan di dalam Kilang kayu yang dimaksud, tampak ribuan kubik kayu gelondongan seperti jenis damar, meranti, sengon dan jenis kayu lainya terlihat menumpuk di lokasi. Sejumlah kayu tersebut ada yang masih berbentuk gelondongan dan yang sudah selesai di racik.

Di lokasi itu juga terlihat 2 mesin alat peracik sedang beroprasi untuk membelah kayu sesuai dengan pesanan. Sementara, mobil jenis Pick up dan cold diesel terlihat keluar masuk membawa bahan yang akan dan yang sudah siap diracik untuk dijual kembali ke kawasan kota Medan.

Salah seorang karyawan sawmill KC saat hendak dikonfirmasi mengatakan,”bos tak ada, hubungi aja Lubis, dia yang mengatur semuanya disini,” ujarnya sambil berlalu mengendarai L300 miliknya.

Camat Biru-Biru Chairul saat dikonfirmasi melalui selulernya tak diangkat, begitu juga saat di layangkan pesan singkat juga tak dibalas.

Kapolsek Biru-Biru AKP Mulyadi saat dikonfirmasi terkait kayu yang diterima kilang tersebut mengatakan,”kami belum tau, karena selama ini yang kami tau kayu kampung seperti durian, kemiri dan sebagainya,” ujar Mulyadi melalui pesan singkat. Namun saat ditanyakan banyaknya ditemukan kayu jenis Sengon dan Mahoni didalam Kapolsek enggan memberikan keterangan.

banner 336x280