Semarang, 12 Juni 2013 – Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo), menyelenggarakan Kongres Nasional ketiga di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Acara ini didukung oleh Gubernur Jawa Tengah melalui kata sambutannya yang disampaikan oleh Kadinbudpar Provinsi Jawa Tengah pada upacara pembukaan yang berlangsung di Aula Hotel Citra Dewi, pada Rabu, 12 Juni 2013. Selama empat hari mulai tanggal 12 hingga 15 Juni 2013, para duta wisata yang mewakili berbagai Provinsi dan Kabupaten / Kota se-Indonesia akan bersidang untuk memilih pengurus baru Adwindo periode selanjutya. Selain itu, para peserta kongres juga akan membahas sasaran strategis pergerakan duta wisata sebagai ikon wisata dan budaya Indonesia melalui agenda-agenda utama kongres.
Pada kata sambutannya, Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo, menyatakan pentingnya perananan Generasi muda untuk menjaga dan melestarikan budaya. “Sebagai ikon wisata dan budaya yang diakui secara resmi, duta wisata hadir sebagai bagian dari program pemerintah di bidang pariwisata dan kebudayaan. Meskipun era globalisasi tidak bisa dihindari, namun anak muda harus memiliki komitmen yang kuat untuk tetap melestarikan pariwisata dan kebudayaan nasional. Itulah sebabnya partisipasi pemuda sangat diperlukan dalam mengembangkan pariwisata dan melestarikan kebudayaan Indonesia. Untuk meningkatkan partisipasi pemuda, penting bagi mereka untuk mengenal kekayaan pariwisata dan budaya Indonesia yang beranekaragam.”
“Kongres Nasional Asosiasi Duta Wisata Indonesia Ke-3 Tahun 2013 ini diharapkan menjadi momen penting guna menyusun strategi baru para duta wisata Indonesia sebagai partner pemerintah melanjutkan pembangunan, khususnya dalam mempromosikan citra Indonesia melalui kebudayaan dan pariwisata. Saya berharap organisasi ini dapat tetap eksis sebagai wadah resmi para generasi muda untuk menyalurkan ide, inovasi, dan partisipasinya sebagai duta wisata Indonesia,” demikian dituturkan oleh Bibit Waluyo.
Kepala Sekretariat Nasional Adwindo, Adi Pratama, menyatakan harapannya terhadap perkembangan Adwindo di periode selanjutnya. “Saat ini pemuda adalah ujung tombak pembangunan bangsa, terutama dalam keterkaitannya dengan pengembangan pariwisata terutama dalam kaitannya sebagai industri kreatif. Saya rasa, pengurus Adwindo yang baru haruslah bisa mengembangkan memaksimalkan berbagai potensi pariwisata Indonesia, tidak hanya melalui promosi pariwisata namun juga memberikan inspirasi dan edukasi yang tepat pada masyarakat untuk bersama mencapai hasil an diharapkan dalam pengembangan sektor pariwisata. Di samping itu melalui kongres ini Adwindo ingin menyebarkan semangat bahwa semua orang adalah Duta Wisata dan secara aktif ikut berperan serta dalam memajukan pariwisata dan melestarikan kebudayaan dan kearifan lokal yang ada di daerahnya.”
Pada Kesempatan terpisah, Duta Wisata Indonesia 2012, Yeni Amalia, mengungkapkan harapannya agar para pengurus Adwindo periode selanjutnya bisa lebih memaksimalkan potensi para Duta Wisata. “Acara ini adalah bagian dari pengukuhan pengurus yang baru dan menjadi bagian dari regenerasi pengurus Adwindo untuk periode selanjutnya. Saya berharap pengurus yang baru, bisa memiliki program-program yang lebih fresh dan membawa Adwindo ke arah yang lebih baik lagi. Selain itu, semoga pengurus Adwindo periode selanjutnya bisa lebih memberdayakan para duta wisata agar tidak hanya mempromosikan berbagai potensi pariwisata Indonesia tetapi juga bisa menjadi role model bagi pemuda di Indonesia untuk bisa berperan aktif dalam mengembangkan dan melestarikan Pariwisata dan kebudayaan di daerahnya.”
