Bermodus GEMASKOP, Baliho “Raksasa” Cagubsu Gatot Terpampang di Diskoperindag Karo

banner 468x60

LAPORAN : LAMS TOMORROW – TANAH KARO

PAJANGKAN BALIHO : Baliho Plt Gubsu Gatot P.Nugroho dipajangkan depan kantor Diskoperindag disinyalir bernuansa politik dan posisi fisik hingga menutupi Plank Korpri Diskoperindag Kab.Karo.

Pemasangan Baliho Plt Gubernur Sumatera Utara  Gatot Pujonugroho,ST dengan tulisan mengajak masyarakat agar sadar berkoperasi guna menumbuhkan ekonomi melalui program Generasi Masyarakat Sadar Koperasi (GEMASKOP), yang dipajangkan di halaman kantor Dinas Koperasi, Prindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kab. Karo menumbuhkan imig negatif dan menjadi buah bibir bagi warga karo.

banner 336x280

Aksi pemasangan baliho itu dituding memanfaatkan kekuasaan bermodus program nasional guna menarik simpatik rakyat yang diduga berkaitan dengan pertarungan Pilgubsu 7 Maret 2013 yang sudah diambang pintu. “Inilah permainan kalangan intelektual, memasang baliho modus GEMASKOP  di depan kantor instansi pemerintahan. Padahal seingat saya, Gemaskop itu salah satu program nasional yang dicanangkan pemerintah pusat sejak tahun 2010. Dimana beliau selama ini,,  mengapa mesti sekarang itu muncul, ” ujar Plongki Sitepu (30), Jumat (18/1) di depan kantor Diskoperindag Karo.

Lain lagi dengan komentar  aktivis LSM di Karo Lamhot Situmorang (35) warga Komplek Merga Silima Kabanjahe, system itu memang boleh-boleh saja karena program itu memang nyata ada dari pusat. Namun kesan pemasangan baliho persis di depan kantor instansi pemerintahan yang hingga menutupi Plank kebanggan persatuan PNS (KORPRI) itu dapat menumbuhkan asumsi masyarakat karena Gatot saat ini masih menjabat sebagai Plt Gubsu yang juga diinformasikan ikut Pilgubsu pada Maret mendatang, tentu pihak-pihak terkait agak enggan untuk mengcansel keinginannya.

“Dari fenomena ini kita banyak menuai ilmu, sebelumnya GEMASKOP itu tidak begitu semarak sosialisasinya di Karo, kapan dan berapa anggaran di Sumut khususnya di Karo yang diterima dan bagaimana pengelolaannya, karena ini konteksnya Program Nasional. Dan yang kedua, bagaimana perhatian pemprovsu terkait perkoperasian masyarakat karo sejak tahun 2010 hingga saat ini. Saya yakin, yang benar itu pasti mencuat dan yang tulus akan mendapat. Memang dahulu Trik labi-labi lumayan sering dipakai, tapi kini sudah dilarang para nabi-nabi,” ujar Situmorang tersenyum.

Amatan wartawan dilokasi, Jumat (18/1) Baliho besar berukuran kurang lebih 5X6 M berisi foto Plt Gubsu Gatot P Nugroho serta tulisan himbauan terhadap masyarakat tentang GEMASKOP dipasang persis di depan Kantor Diskoperindag hingga menutupi plank Korpri.

Ketika hal ini di konfirmasikan kepada Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Karo melalui Sekretaris Ariadi, SH di dampinggi Kabid Koperasi Totok Budiarto, Jum’at (18/1) sekira pukul 15:20 Wib. Menurut Totok selaku Kabid yang membidangi koperasi, membenarkan memang adanya pemasangan Baliho Gatot karena berdasarkan surat edaran dari Dinas Provinsi dengan nomor 027/11965/KK/2012 perihal PEMASANGAN BALIHO tertanggal 07 Desember 2012.

“Kalau nanti dipasang kebelakang Kantor kan ngak enak dan tidak mungkin, jadi di situlah yang paling tepat  pemasangannya, Baliho itu hari Senin lalu dipasang, memang posisi baliho itu menutup plank Unit Korpri Diskoperindag Karo, karena situasi lokasi tidak mengizinkant,” ujar Totok  diamini Ariadi  sembari menunjukkan  Surat edaran tersebut.

banner 336x280